Kunjungi Perum Bulog Makassar, Komisi IV Pastikan Stok Beras Cukup Melimpah

12-08-2025 / KOMISI IV
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Abdul Kharis Almasyhari saat melakukan kunjungan ke Perum Bulog di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (11/8/2025). Foto : Tn/Andri

PARLEMENTARIA, Jakarta - Komisi IV DPR RI melakukan kunjungan ke Perum Bulog di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (11/8/2025). Agenda ini bertujuan memastikan ketersediaan stok beras nasional, memeriksa proses pengemasan, dan mengevaluasi kualitas beras yang disimpan dalam jangka panjang.

 

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Abdul Kharis Almasyhari menyatakan stok beras di kota ini cukup melimpah dan bahkan untuk menyimpan beras tersebut harus menambah gudang penyimpanan.

 

"Kita masuk ke gudang-gudang Bulog, melihat langsung proses pengolahan beras untuk packaging. Kualitas beras yang sudah lama disimpan diperbaiki melalui proses pembersihan, sehingga tetap layak untuk dikonsumsi," ujarnya.

 

Rombongan Komisi IV DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Kantor dan Gudang Bulog Makassar, Sulawesi Selatan untuk melihat seberapa banyak stok yang dimiliki kota tersebut.
Abdul Kharis menyampaikan bahwa stok beras di Bulog Makassar dalam kondisi penuh, bahkan sampai memerlukan sewa gudang tambahan untuk penampungan.

 

Menurut dia, unit pengolahan beras di Makassar memiliki kualitas kerja yang baik, meski kapasitasnya masih terbatas. Kapasitas pengemasan saat ini hanya mampu sekitar 30 ton per hari. "Jika ada program penyaluran beras SPHP dalam jumlah besar, prosesnya bisa memakan waktu lebih lama," tambahnya.

 

Ia menjelaskan bahwa proses pengolahan beras di unit tersebut meliputi pembersihan debu dan pemisahan butir beras yang patah atau rusak akibat penyimpanan jangka panjang. "Beras yang kualitasnya kurang baik dikeluarkan terlebih dahulu, lalu dilakukan penyegaran. Setelah diproses, tingkat kerusakan bisa ditekan hingga hanya 15 persen," katanya.

 

Selain memeriksa stok dan proses pengolahan, rombongan juga mendapatkan informasi bahwa sebagian beras yang dikelola Bulog Makassar masih berasal dari impor, termasuk stok impor tahun 2024. (tn/rdn)

BERITA TERKAIT
Komisi IV Dorong Peningkatan Fasilitas dan Infrastruktur di PPI Tanjung Limau Bontang
13-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Komisi IV DPR RI mendorong peningkatan fasilitas dan infrastruktur di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Tanjung Limau, Kota...
Maros Strategis sebagai Sentra Produksi Beras Nasional
13-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Maros - Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Haryadi menegaskan bahwa Sulawesi Selatan, khususnya Kabupaten Maros, memegang peran...
Pupuk Kaltim Diminta Maksimalkan Manfaat untuk Petani Lokal dan Penyuluh
12-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Bontang - Anggota Komisi IV DPR RI, Slamet, meminta PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) untuk meningkatkan kontribusi langsung bagi...
Komisi IV Dorong Penguatan Tata Kelola Produksi dan Distribusi Pupuk Bersubsidi
12-08-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Bontang - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Panggah Susanto, menyampaikan bahwa pupuk merupakan salah satu faktor penting dalam...